Jon Bon Jovi Bikin Lagu Baru Bareng Prince Harry Demi Mendonasikan Amal

Rockstar legendaris Jon Bon Jovi telah merilis single terbarunya, ‘Unbroken’, yang menampilkan kolaborasi dengan Duke of Sussex dan Invictus Games Choir.

Lagu baru Bon Jovi itu direkam bulan lalu di Abbey Road Studios London dan diproduksi oleh John Shanks beserta band fenomenal itu sendiri. Semua hasil keuntungan dari single tersebut akan didonasikan ke Invictus Games Foundation, yang mendukung pemulihan dan rehabilitasi  untuk personel militer internasional yang terluka, trauma atau sakit. Ini adalah versi baru dari lagu tahun 2019 Bon Jovi ‘Unbroken’ dan telah dirakit ulang untuk memasukkan vokal paduan suara berisi 12 orang.

Baca Juga: David Bryan (Bon Jovi) Dinyatakan Positif Terjangkit Virus Corona

Prince Harry memberi cuplikan dari lagu baru itu pada bulan Februari lalu, dengan memposting video saat dirinya sedang melakukan proses rekaman dalam studio musik bersama sang pentolan band Bon Jovi, Jon Bon Jovi.

“Mengingat apa yang telah terjadi, Anda tahu, dengan kepergiannya dari monarki, tetapi, saya tidak merencanakan semua ini,” ujar Jon Bon Jovi kepada BBC saat membahas kolaborasi itu pada bulan Februari lalu, dengan mencatat bahwa ia mengirim surat kepada Prince Harry untuk memintanya ikut serta dalam lagu. “Tapi dia (Prince Harry) berkata: ‘Saya tidak hanya akan kembali [ke Inggris], Anda tahu, tapi saya ingin berada di sana ketika kamu merekamnya’. Dan untuk melakukannya di Abbey Road, tentu saja tempat di mana The Beatles dulu beraksi; dan untuk melakukannya dengan ‘artis yang sebelumnya dikenal sebagai Prince,’ Saya pikir ini akan menjadi momen yang sangat luar biasa dan menyentuh”.

Bon Jovi akan merilis album baru mereka, Bon Jovi 2020, pada 15 Mei mendatang. Tur musim panas mereka diperkirakan akan dimulai pada bulan Juli jika pandemi virus Corona telah cukup menurun untuk memungkinkan tur. Awal pekan ini, Bon Jovi meminta penggemar untuk membantu menulis lagu baru ‘Do What You Can’, untuk menyatukan orang-orang di tengah masa karantina Covid-19 atau virus Corona.

Penerjemah: Mohamad Shabaa El Sadiq
Editor: Dharma Samyayogi