Posted on: 03/31/21 at 10:00 am
Sepatu Setan berisi setetes darah manusia karya Lil Nas X terus memicu reaksi keras dari tokoh-tokoh konservatif dan religius. Sang rapper merilis 666 pasang sepatu untuk merayakan perilisan lagunya, ‘MONTERO (Call Me By Your Name)’.
Baca juga: Lil Nas X Rayakan April Mop Dengan Berkata “Saya Tidak Gay”
Dalam video klip lagu tersebut, Lil Nas X menggambarkan perjalanan 21 tahun ke neraka, di mana doi menari dengan iblis. Sepatu seharga US$ 1.018 atau sekitar Rp 14,8 juta ini terjual habis dalam waktu kurang dari satu menit pada hari peluncurannya, Senin, 29 Maret 2021.
Dilansir dari Independent, Selasa, 30 Maret 2021, sejak perilisannya, sepatu ini dikecam berbagai pihak, mulai dari Gubernur South Dakota, Kristi Noem, hingga Nike yang telah mengajukan gugatan terhadap perusahaan MSCHF, kolektif seni yang berbasis di New York.
Namun, Gereja Setan telah secara terbuka memberi dukungan pada sepatu setan edisi terbatas tersebut. Organisasi ini lebih percaya pada nilai-nilai humanis dan penerimaan sifat sejati manusia dibanding agama atau spiritualitas.
“Sepatu itu mendapat banyak cinta dari gereja (setan) karena merangkul esensi Satanisme,” kata David Harris, seorang magister dari Gereja Setan. Menurut Harris, pihaknya juga menghargai cara Lil Nas X “menentang agama” untuk memasarkan sepatu.
David menyarankan kepada rapper tersebut supaya dengan jelas mengacungkan jari tengah kepada orang-orang yang mengatakan bahwa doi akan terbakar di neraka karena (orientasi) seksualitasnya. Lil Nas X memang dikenal sebagai seorang gay (homoseksual). Pihaknya juga memuji musisi itu karena hidup dengan caranya sendiri dan jadi dirinya sendiri secara jujur.
Terlepas dari namanya, sebenarnya Gereja Setan tidak menyembah setan, bahkan tidak memercayai keberadaan setan. Pemuja setan pada hakikatnya memahami bahwa semua Dewa adalah fiksi. Alih-alih bertekuk lutut dalam menyembah atau mencari persahabatan atau persatuan, mereka justru menempatkan diri sendiri sebagai nilai tertinggi. Mereka juga menambahkan bahwa satanis lebih tepat sebagai ateis ketimbang pemuja setan.
Sementara Gereja Setan memuji Lil Nas X, Pendeta Mark Burns yang muncul sebagai komentator di Fox News dan CNN menggambarkan sepatu itu sebagai “suatu hal yang jahat”.
“#SatanShoes by #Nike & #LilNasX dengan 666 (pasang) dan setetes darah manusia di bagian sol adalah alasan kita umat Kristiani harus berdoa untuk siap berperang dalam roh dengan Suara Roh Kudus. Ini adalah kejahatan dan bidah, dan saya berdoa agar orang Kristen bangkit melawan ini,” tulis Pastor Burns dalam akun Twitter-nya.
Tidak biasanya kontroversi berkaitan dengan pemuja setan terjadi di kancah musik hip hop. Biasanya insiden seperti ini terjadi di kancah musik heavy metal. Dari Ozzy Osbourne, Motley Crue hingga Deicide, Morbid Angel, dan Behemoth pernah tersangkut kasus sejenis. Apakah para rapper mengadopsi kontroversi serupa demi menciptakan sensasi yang mampu mendongkrak penjualan Satan Shoes dan algoritma single beserta video klip ‘MONTERO (Call Me By Your Name)’? Bisa jadi.
Baca juga: Sambut Album “Power Up”, AC/DC Kolab Dengan DC Shoes Rilis Sepatu dan Merch
Ngomong-ngomong, desain dan kemasan sepatu setan ini keren juga ya, coba lo lihat sendiri deh foto-fotonya dari MSCHF:
Penulis, Penerjemah & Editor: Dharma Samyayogi
DMX (Foto: via Wikipedia). Berita duka menyelimuti kancah musik internasional terutama hip hop. Rapper legendaris New York DMX telah meninggal dunia setelah
Lil Nas X dan "Satan Shoes". (Foto: MSCHF). Rapper muda Lil Nas X justru menyebabkan lebih banyak kontroversi menggunakan citra "satanik" daripada band blac
BLXST. (Foto: Miguel Garcia). BLXST telah meraih kesuksesan dari album perdananya, No Love Lost. Yang telah meraih lebih dari 150 juta stream dari seluruh
Meskipun tahun 2020 belum berakhir, sekarang tidak terlalu cepat juga untuk membahas 10 lagu hip hop terbaik selama tahun 2020. Banyak yang telah terjadi pada