Posted on: 09/29/20 at 9:30 am
Hari ini, 29 September, Mariah Carey meluncurkan buku baru sekaligus buku memoar pertamanya yang berjudul The Meaning of Mariah Carey. Dan tanpa disangka di dalam buku ini terdapat satu anekdot yang cukup mencengangkan, yang sebelumnya belum diketahui dari karier legendaris sang Diva Pop, yaitu pada 1995, ternyata doi diam-diam pernah membuat sebuah album bergenre alternative rock!
Baca juga: Memoar Mariah Carey, ‘The Meaning of Mariah Carey’ Telanjangi Kisah Sang Diva
Mariah Carey mengungkapkan berita gembira itu pada hari Minggu melalui postingan Twitter saat mempromosikan buku barunya. “Aku membuat album alternatif rock di tengah pembuatan (album) Daydream,” tulis penyanyi pemenang multi-Grammy itu. “Hanya untuk bersenang-senang, tapi hal itu membuatku melewati masa-masa yang kelam”.
Termasuk dalam postingan Twitter-nya adalah kutipan dari memoar yang berisi detail lebih lanjut tentang proyek rahasia tahun 1990-an itu. “Aku membawakan sedikit lagu alternative rock-ku ke band dan menyenandungkan riff gitarnya yang lucu. Mereka mengambilnya dan kami segera merekamnya,” kata Mariah Carey mengutip dari bukunya. “Lagu-lagunya (terdengar) nggak sopan, mentah, dan mendesak, dan band menyukainya. Aku sebenarnya mulai menyukai beberapa lagu. Aku akan berkomitmen penuh pada karakterku”.
Bagi penggemar yang hanya mengetahui Mariah Carey sebagai salah satu penyanyi pop terbaik di zaman kita, karakter lain dari doi tentu membuat penggemar bingung. Mariah Carey menjelaskan lebih lanjut:
“Aku bermain dengan vokalis cewek yang memiliki gaya grunge-ceria, sedikit-punk yang populer saat itu. Kamu tahu orang-orang yang tampak begitu riang dengan perasaan dan citra mereka. Mereka bisa marah, gelisah, dan berantakan, dengan sepatu lawas, rok yang berkeriput, dan alis mata yang kacau, sementara setiap film yang aku buat sangat diperhitungkan dan terawat. Aku ingin membebaskan, melepaskan, dan mengungkapkan penderitaanku, tetapi aku juga ingin tertawa, setiap malam aku benar-benar berharap untuk melakukan sesi band “alter-ego” aku selepas (sesi rekaman) Daydream“.
Mariah Carey bahkan memberikan potongan singkat musik dari sesi rekaman album itu, sambil meneriaki seorang teman bernama Clarissa yang menjadi vokalis utama lagu ‘with me as a hidden layer’. Cuplikan tersebut juga menampilkan band Clarissa, Chick dan album mereka, Someone’s Ugly Daughter.
Baca juga: Mariah Carey Hadiahi Fans Setelah Album ‘E=MC2’ Tiba-Tiba Naik Chart iTunes
Dalam suatu pernyataan kepada Pitchfork, perwakilan Mariah Carey mengkonfirmasi bahwa Mariah Carey memang menulis, memproduksi, dan merekam vokal latar untuk album Chick Someone’s Ugly Daughter rilisan 1995 ini, serta mengarahkan salah satu video musik mereka. Sayangnya, Someone’s Ugly Daughter nggak tersedia untuk streaming. Namun beberapa lagunya, termasuk yang berjudul ‘Demented’ yang disebutkan oleh Mariah Carey, telah masuk ke YouTube. Dalam tweet lanjutannya pada hari Senin, Mariah Carey mengatakan bahwa doi sekarang dalam “pencarian untuk menemukan versi album ini dengan vokal utama aku dan nggak akan berhenti sampai kami menemukannya”.
Musim dingin ini, Mariah Carey akan membintangi acara eksklusif Apple TV + Natal. Program liburan Natal ini hadir kurang dari setahun setelah lagu legendarisnya, ‘All I Want for Christmas is You’ akhirnya menduduki puncak tangga lagu untuk pertama kalinya sejak rilisan awalnya.
Ok, inilah video musik ‘Demented’, lagunya Chick dari album Someone’s Ugly Daughter yang diproduseri oleh Mariah Carey.
Penerjemah & Editor: Dharma Samyayogi
Dua band yang dikenal sebagai pengusung gaya emo/modern rock, For Revenge dan Stereo Wall berkolaborasi dalam sebuah lagu yang menyatukan energi dan karakt
Pet Shop Boys (Foto: via CoS), Megadeth (Foto: David Brendan Hall). Kalau lo sedang mengalami stres, mungkin salah satu cara ampuh untuk menghilangkannya at
Grrrl Gang. (Foto: Carkultera). Setelah lama enggak merilis musik baru, akhirnya trio alternative pop rock asal Yogyakarta, Grrrl Gang kembali menyuguhkan s
Ridh. (Foto: dok. Ridh). Kita harus terus berbangga dengan talenta musik dalam negeri. Setiap tahun, kita selalu mencetak musisi-musisi baru yang bisa menar