Bassis Maroon 5 Mickey Madden Dipenjara Akibat Kasus Kekerasan Rumah Tangga

Bassis band pop-rock Maroon 5, Mickey Madden telah ditangkap oleh kepolisian setempat di Los Angeles, Amerika Serikat pada hari Sabtu (27 Juni) lalu karena kasus kekerasan dalam rumah tangga. Waduh.

Menurut laporan dari Page Six, tuduhan kejahatan yang spesifik terhadap Mickey Madden itu adalah hukum pidana 273.5(a) negara bagian California, yang diterapkan pada “siapa pun yang dengan sengaja menyebabkan cedera badan” pada pasangan atau orang yang hidup bersama “yang mengakibatkan kondisi traumatis”. Kerabat/teman yang dilukai Mickey Madden alias identitas korban yang diduga masih belum terungkap hingga saat ini, karena Mickey Madden belum menikah.

Setelah ditahan selama beberapa jam, Mickey Madden sekarang telah dibebaskan dengan biaya tebusan senilai US$ 50 ribu atau sekitar Rp 712 juta, menurut laporan dari Departemen Sheriff Los Angeles. Musisi berusia 41 tahun itu akan kembali untuk menghadiri persidangan pengadilan pada tanggal 29 September.

Dalam sebuah pernyataan, juru bicara dari Maroon 5 mengatakan, “Kami sangat terpukul dengan berita yang mengecewakan ini. Seiring kami mempelajari (info) secara lebih lanjut, kami menganggap (kasus) ini dengan sangat serius. Untuk saat ini, kami akan mengizinkan ruangan/kesempatan bagi semua individu yang terlibat untuk menyelesaikan masalah”.

Seperti yang dilaporkan oleh New York Daily News, Mickey Madden sebelumnya juga pernah ditangkap oleh polisi pada tahun 2016 saat penyergapan narkoba jenis kokain yang juga menyertakan James “Bingo” Gubelmann, seorang produser musik yang merupakan mantan pacar dari istri Donald Trump, sang ibu negara AS Ivanka Trump.

Mickey Madden adalah salah satu anggota pendiri Maroon 5 dan telah menerima tiga piala Grammy Awards bersama band bekennya itu.

Penerjemah: Mohamad Shabaa El Sadiq
Editor: Dharma Samyayogi