Post Malone, Travis Scott Dan A$AP Rocky Menjadi Headliner Rolling Loud Miami 2020

Artis-artis grade A seperti Post Malone, Travis Scott, dan A$AP Rocky akan menjadi headliner utama Rolling Loud Festival 2020, yang akan berlangsung dari 8 Mei hingga 10 Mei di Hard Rock Stadium di Miami Gardens, Florida, Amerika Serikat.

Artis-artis lainnya seperti Lil Uzi Vert, Young Thug, 21 Savage, DaBaby, Big Sean, Megan Thee Stallion, Playboi Carti, Lil Yachty, Young MA , Lil Baby, Rico Nasty, Rick Ross, Action Bronson, Curren$y, Swae Lee, Juicy J, A$AP Ferg, Tyga, Gucci Mane, T-Pain, YG, Trippie Redd, Gunna dan Lil Pump juga akan ikut serta memimpin acara berdurasi tiga hari tersebut. Para performers tidak kalah hebat lainnya yang akan turut meramaikan festival hip-hop itu termasuk Lil Tecca, $uicideboy$, Wale, Pop Smoke, Chief Keef, Fetty Wap, Moneybagg Yo, Lil Keed, Soulja Boy, Smokepurpp, Nav, Sheck Wes, Blueface, Saweetie dan Ski Mask the Slump God. Daftar performers lengkapnya tersedia di bawah dalam poster resmi Rolling Loud Miami 2020.

Tiket untuk festival tersebut akan mulai dijual pada Jum’at, 31 Januari pukul 10 pagi waktu setempat.

Edisi Rolling Loud tahun 2020 di Miami ini mengikuti acara edisi Los Angeles mereka pada bulan Desember lalu. Chance the Rapper, Future, A$AP Rocky, Meek Mill, Lil Uzi Vert, Young Thug, Lil Baby, dan Playboi Carti telah menjadi headliner pada edisi tahun 2019 festival tersebut. Almarhum Juice WRLD juga dijadwalkan untuk tampil sebelumnya, tetapi rapper berusia 21 tahun tersebut saat itu telah meninggal enam hari sebelum festival itu berlangsung.

Rolling Loud juga menggelar acara di Miami, Australia, Bay Area dan New York City pada 2019; dan lokasi yang disebut terakhir waktu itu telah menarik kontroversi setelah para penyelenggara acara harus menghapus lima artis dari susunan performers atas permintaan dari Departemen Kepolisian New York yang memperingatkan bahwa ada ‘masalah keamanan publik’. Sebuah acara yang direncanakan di Hong Kong telah dibatalkan di tengah kekhawatiran keamanan karena kerusuhan politik yang sedang terjadi di sana.

Penerjemah: Mohamad Shabaa El Sadiq
Editor: Dharma Samyayogi