Posted on: 11/22/20 at 12:30 pm
Kuartet post-rock kawakan kelahiran Glasgow, Skolandia, Mogwai mengumumkan album studio kesepuluh mereka As The Love Continues yang akan dirilis pada 19 Februari 2021 via Rock Action Records. Album ini sudah membuka pre-order dari sekarang dalam berbagai format, termasuk digital, CD, double vinyl, serta special edition box set yang berisi CD, colored double vinyl LP, special single vinyl dengan lima buah track demo, dan satu photo book. Special edition box set yang berisi CD saja juga akan tersedia. Album tersebut direkam awal tahun ini bersama produser Dave Fridmann serta menampilkan Atticus Ross (track 8 ‘Midnight Flit’) dan Colin Stetson (track 9 ‘Pat Stains’). As The Love Continues ini adalah album mereka sejak 25 tahun mereka debut dengan lagu ‘Tuner’/’Lower’.
Baca juga: Kuintet Post Rocker Hagara Kembali Dengan Single ‘Khayat’ Yang ‘Proggy’
As The Love Continues awalnya akan direkam di Amerika, tetapi karena situasi pandemi, rekaman dialihkan ke Worcestershire dengan produser Dave Fridmann yang tinggal di seberang lautan. Meskipun sulit, tetapi mereka lambat laun terbiasa, bahkan situasi pandemi ini memberi mereka lebih banyak waktu. Meskipun mereka nggak bisa menampilkan album ini sekarang, vokalis Stuart Barithwaite berharap musik Mogwai dapat membawa pendengarnya berada di tempat yang berbeda. “Musik kami yang aneh ini cocoknya didengarkan ketika kalian berada di tempat yang luar biasa”.
‘Dry Fantasy’ adalah single pertama dari album ini, lagu kolosal yang menampilkan repetisi synthetizer, mengajak pendengarnya berkelana di imajinasi seiring gitar dan bass yang bersahut-sahutan. Video klip lagu ini juga menampilkan visualisasi bunga yang sedang mekar dengan permukaan planet di kejauhan.
Mogwai mengawali kariernya tanpa rencana sejak mereka masih remaja, nggak ada pertemuan rahasia untuk membuat rencana besar. Cukup langka melihat hal ini dari band yang sudah lama eksis dengan banyak album yang sudah dirilis, sepuluh album yang sama sekali nggak mengecewakan. Meskipun para penggemar bisa menduga apa yang akan mereka dengar, mereka nggak akan mendengar hal yang sama. As The Love Continues merupakan pembuktian Mogwai kepada para pendengarnya bahwa mereka tetap bisa menghadirkan hiburan untuk mengatasi kebosanan, memberikan soundtrack untuk film apa pun yang sedang dibuat di kepala mereka.
As The Love Continues adalah kelanjutan dari Every Country’s Sun di tahun 2017, 10 besar album kedua Mogwai berturut-turut setelah Rave Tapes tahun 2014. Di sela-sela band ini merilis album kompilasi materi retrospektif mereka, Central Belters dan berkolaborasi dengan pembuat film Mark Cousins untuk soundtrack film dokumenter Atomic. Awal tahun ini, mereka merilis soundtrack untuk drama Sky Original ZeroZeroZero, tersedia secara eksklusif dengan basis pay-what-you-can (PWYC) melalui Bandcamp, dengan setengah dari hasilnya akan disumbangkan ke Help Musicians dan badan amal NHS.
Baca juga: Unit Post Rock Korea Selatan Cotoba Luncurkan EP Kedua Yang Kuat Elemen Jazz
Mari kita tenggelam dan menyelam bersama alunan post-rock Mogwai dalam ‘Dry Fantasy’…
Penerjemah & Editor: Dharma Samyayogi
Dive The Lions dan Dive Collate. (Foto: Anoa Records). Berawal dari perbincangan dan networking di ranah digital, suatu ide sederhana "pop-up" begitu saja.
Mogwai. (Foto: Antony Crook). Mogwai membagikan lagu terbaru mereka, 'Ritchie Sacramento', lagu kedua yang mereka perkenalkan dari album studio ke-10 mereka
hulica. (Foto: Haum Entertainment). Setelah tertunda beberapa kali, akhirnya trio hulica melalui Haum Entertainment merilis debut EP yang berjudul how to es
Sigur Rós. (Foto: Eva Vermandel). Pada tanggal 4 Desember mendatang, Sigur Rós akhirnya bisa dipastikan akan merilis album orkestra mereka yang telah lama