Posted on: 08/1/20 at 6:30 am
The Weeknd akan naik panggung virtual di aplikasi TikTok minggu depan untuk konser livestream spesial dengan konsep AR alias Augmented-Reality yang menampilkan lagu-lagu dari album hit baru superstar asal Kanada itu, After Hours.
Baca juga: The Weeknd Ajak Major Label Donasi Besar-Besaran Untuk Melawan Rasisme
Bertajuk “The Weeknd Experience”, acara ini diciptakan oleh TikTok dengan kemitraannya dengan XO, Republic Records, dan Wave, sebuah aplikasi konser virtual start-up yang didukung oleh Scooter Braun (manajer dari Justin Bieber, Ariana Grande, dll). Konser virtual ini akan menampilkan performa dari artis R&B-pop pemenang Grammy itu, yang akan muncul dalam bentuk avatar digital untuk menyanyikan lagu-lagu dari album After Hours.
Livestream konser virtual The Weeknd akan tayang perdana secara eksklusif di TikTok (di akun @tiktok) pada hari Jum’at, 7 Agustus, jam 8.30 malam waktu setempat, dengan beberapa penayangan ulang yang telah dijadwalkan.
Acara ini, yang menurut TikTok adalah acara berkonsep AR pertama mereka, akan menggunakan rendering 3D dan video bentuk picture-in-picture untuk membuat livestream ini berjalan canggih. Sebagai bagian dari “The Weeknd Experience”, pemirsa akan dapat berinteraksi secara langsung selama siaran itu berlangsung (seperti yang dapat dilakukan pengguna aplikasi dengan livestream TikTok lainnya).
Menurut TikTok, ‘Blinding Lights’ oleh The Weeknd, single kedua dari After Hours, menginspirasi lebih dari 1,5 juta kreasi video di TikTok dan menelurkan tagar “#BlindingLightsChallenge”. Pada Juli 2020, The Weeknd adalah artis paling sering di-streaming di Spotify dengan 60 juta pendengar setiap bulannya.
“The Weeknd Experience” akan menggalang dana untuk organisasi Equal Justice Initiative yang mendukung kesetaraan rasial, dengan penggemar dapat menyumbang langsung dari aplikasi TikTok sebelum dan selama konser. TikTok mengatakan bahwa mereka akan menyocokkan jumlah dana amal itu “hingga secukupnya”. Selain itu, TikTok akan membiarkan pemirsa untuk membeli merchandise eksklusif yang terinspirasi oleh “The Weeknd Experience”, melalui kapsul merchandise yang hanya tersedia mulai tanggal 6-10 Agustus, dengan hasil dari penjualannya disumbangkan ke Equal Justice Initiative.
Baca juga: The Weeknd Gandeng Doja Cat Berduet Di Versi Remix Lagu ‘In Your Eyes’
TikTok, sebuah aplikasi video sosial berdurasi pendek, telah melonjak popularitasnya dalam dua tahun terakhir ini. TikTok dimiliki oleh perusahaan Cina bernama ByteDance, yang telah menyebabkan administrasi kepresidenan Donald Trump untuk mengancam akan melarang aplikasi itu di wilayah AS atas dugaan masalah keamanan. CEO TikTok, Kevin Mayer menanggapi insiden itu minggu ini atas pengawasan intensif dari hubungannya dengan Cina, mengumumkan bahwa TikTok akan memberikan transparansi yang lebih besar ke dalam operasinya dengan secara terbuka mengungkapkan algoritma aplikasi, kebijakan moderasi, dan aliran data mereka.
Penerjemah: Mohamad Shabaa El Sadiq
Editor: Dharma Samyayogi
Tags:
Pet Shop Boys (Foto: via CoS), Megadeth (Foto: David Brendan Hall). Kalau lo sedang mengalami stres, mungkin salah satu cara ampuh untuk menghilangkannya at
Ridh. (Foto: dok. Ridh). Kita harus terus berbangga dengan talenta musik dalam negeri. Setiap tahun, kita selalu mencetak musisi-musisi baru yang bisa menar
Sara Fajira. (Foto: Kaio Entertainment). Nama Sara Fajira memang makin melejit setelah kesuksesan viral lagu 'Lathi' milik Weird Genius yang dinyanyikannya.
Hanafi Bersaudara. (Foto: dok. Hanafi Bersaudara). Hanafi Bersaudara adalah grup musik duo kakak beradik yang terdiri dari Falah Akbar dan Tsaqib, keduanya