Posted on: 05/27/20 at 6:00 am
Jon Steingard, vokalis/gitaris band Christian Rock, Hawk Nelson telah mencabut keimanannya terhadap Tuhan, dengan mengatakan, “Aku tidak lagi percaya kepada Tuhan” dalam sebuah pernyataan panjang lebar di media sosial, yang juga menguraikan perjalanannya menuju realisasi mengejutkan itu. Hal itu tentu menjadi mengejutkan mengingat tema lagu-lagu religi Kristiani yang diusung oleh bandnya.
Hawk Nelson terbentuk di Ontario, Kanada pada tahun 2000 dan telah merilis delapan album full-length, yang terbaru adalah Miracles dari tahun 2018. Dalam pernyataannya, Jon Stengard tidak menjelaskan tentang apa artinya ini bagi masa depan band-nya meskipun sebuah postingan Facebook yang diunggah pada 21 Mei lalu itu menunjukkan bahwa akan ada lebih banyak hal untuk dinantikan dari Hawk Nelson.
Dalam postingan “curhat”-nya di Instagram, Jon Steingard menjelaskan bahwa hilang keyakinannya dari agama Kristen bukanlah keputusan yang dibuat dalam semalam karena dia telah merasa ragu dengan unsur-unsur keimanannya selama “bertahun-tahun”. Jon tumbuh dalam keluarga dan komunitas Kristen dengan keimanan sebagai unsur terpenting dalam hidupnya.
“Aku sekarang menemukan bahwa aku tidak lagi percaya kepada Tuhan,” tulisnya, dengan mencatat, “Proses untuk bisa menulis kalimat barusan itu sudah dalam pembuatan selama beberapa tahun. Itu tidak terjadi dalam semalam atau tiba-tiba. Kurang lebih itu terasa seperti menarik benang dari sebuah sweater, dan suatu hari kamu menemukan bahwa tidak ada lagi sweater yang tersisa”.
Dalam postingan Instagram-nya yang berisi sembilan bagian, Jon Steingard berbicara tentang perjuangannya untuk percaya bahwa kitab Injil adalah “firman Tuhan yang sempurna” sebagaimana ditranskrip melalui inspirasi istimewa dari sekumpulan individu manusia. Berjuang untuk memahami semua kejahatan yang ada di dunia dan mengapa Tuhan yang maha kuasa bisa berdiam diri dan membiarkan itu semua terjadi, musisi itu diperintahkan untuk mencari jawaban dalam teks kitab Injil. “Namun, aku menemukan bahwa berkonsultasi dan membahas kitab Injil ternyata tidak menjawab pertanyaanku, itu hanya menguatkan mereka,” ujar sang pentolan Hawk Nelson menegaskan.
Di bagian lain postingan itu, dia juga menyampaikan percakapan yang telah membuka matanya dengan mertuanya, yang sama seperti ayahnya, adalah seorang pendeta. Jon Steingard juga menyebutkan bahwa dia dan istrinya, Jess, tidak pernah merasa semangat untuk pergi ke gereja, membaca kitab Injil atau berdoa, yang semuanya katanya “terasa seperti kewajiban”.
Namun, ternyata penyanyi Hawk Nelson itu tetap “terbuka terhadap gagasan bahwa Tuhan memang ada”, meskipun tidak dengan cara mempercayai yang sama dengan waktu dia dulu diajarkan saat masih kecil.
Baca seluruh pernyataannya di bawah ini.
Penerjemah: Mohamad Shabaa El Sadiq
Editor: Dharma Samyayogi
Tags:
Musisi lawas bernama lengkap Harlal Todung Pandjaitan atau yang kenal sebagai Todung Pandjaitan berpulang ke rumah Tuhan. Todung dilaporkan anval sehari se
Tony Iommi. (Foto: Future / Olly Curtis). Selama bertahun-tahun, Gene Simmons dari KISS telah menyuarakan pendapatnya - dalam beberapa kesempatan berbeda -
Bimo Sulaksono dan Jimi Multhazam. (Foto: dok. The Swinging Terror). The Swinging Terror adalah nama proyekan musik baru besutan duo rocker lawas, yakni Bim
Slank: Ivan, Kaka, Bimbim. (Foto: dok. Slank). Siapa sangka? Band rock legendaris Slank juga telah berhasil meramu vaksin yang siap didistribusikan secara m